Langsung ke konten utama

LAKI-LAKI YANG SALAH - LAN FANG

Baru aja selesai baca buku... Judulnya 'LAKI-LAKI YANG SALAH' karya LAN FANG. Jadi buku itu berisi kumpulan cerpen yang dibagi jadi 3 kelompok SIANG, MALAM dan PAGI. Ceritanya bagus,ada yg ringan dan ngepop,ada juga yg berat banget, sulit buat dimengerti.

Dari semua ceritanya, aku paling suka
'PANGERAN API DAN PUTRI AIR'

"Kamu tahu dongeng HC Andersen tentang Pangeran Api dan Putri Air? Itu sebuah dongeng cinta yang ironis. Pangeran Api jatuh cinta kepada Putri Air. Apakah menurutmu bisa? Bisakah api dan air bersatu? Cukupkah cinta hanya dirasakan? Tidak perlu kata2, tidak bisa menyentuh, tidak bisa memeluk, tidak bisa mencium."

Baca cerpen itu,aku jadi sedih, aku jadi membayangkan berada dalam posisi Putri Air dan Pangeran Api...

Mungkin yang ngarang ini feminis sejati ya. Ada cerita yang lucu, tokoh utama nya bilang,dia bosan baca berita di koran, cuma ada perempuan yang diperkosa,diperiksa selaput daranya... Bla... Bla... Bla... Sesekali dia mau baca berita pagi, seorang laki2 tewas di tangan perempuan, dengan tubuh terpotong2, termasuk alat kelaminnya... Dan di cerpen yang terakhir,tokoh perempuan itu 'dihidupkan' nya...



Yang menarik, Penulisnya punya banyak kata2 bagus, yang menggambarkan kemarginalan perempuan. Aku ketawa waktu ngebacanya.

'Laki2 sama seperti kucing. Licik... Seekor kucing mengeong2 minta dipangku dan dielus2 tengkuknya. Lalu ia merem melek tidur di pangkuan. Tetapi ketika tetangga sebelah menawarkan pindang, dengan mudahnya ia mengeong, mengendus dan menjilat kepada tetangga sebelah'

'Kalau laki2 seperti kucing, perempuan setia seperti anjing. Anjing akan tetap duduk setia menunggu pintu sampai tuannya pulang ke rumah. Ia tidak akan memakan pemberian tetangga. Bahkan terkadang, tuannya sudah bosan dan mengusirnya sambil melemparnya dengan sepatu, sang anjing masih kembali menjaga pintu rumah tuannya'
(DEJA'VU)

'Tahukah kamu siapa Yudistira?'

'Hm,ia pandawa tertua yang paling bijaksana. Ya, cuma Yudistira yang mencapai nirwana, bersama seekor anjing'

'Kalau begitu Yudistira sama dengan anjing? Apa bukan anjing namanya, kalau Yudistira mempertaruhkan Drupadi, istrinya, di atas meja dadu hanya untuk Astinapura?! Apa bukan anjing namanya, kalau Yudistira hanya duduk terpana ketika Drupadi ditelanjang Duryudana? Apa bukan anjing namanya kalau harga diri Yudistira lebih mahal daripada harga Drupadi, belahan jiwanya?'
(PEREMPUAN ABU-ABU)

'Kalau perempuan berharga, kenapa undang2 perkawinan hanya mengatur tentang poligami? Kenapa tidak mengatur tentang poliandri? Kenapa kalau perempuan tidak bisa memberikan keturunan bisa menjadi alasan bagi laki2 untuk kawain lagi? Bagaimana dengan laki2 yang inpoten, azospermia, ejakulasi dini, atau apa saja namanya... Bisakah dijadikan alasan buat perempuan kawin lagi? Di mana hukum perkawinan kita menempatkan bahwa perempuan itu berharga?'
(JANGAN MAIN-MAIN DENGAN PEREMPUAN)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUPPERWARE

Sumini ikut mengerumuni mba Lis, pedagang tupperware di TK Sekar, anaknya. Sejak ada mba Lis, wali murid di TK Sekar seakan berlomba, mengoleksi tupperware. Jangan sampai, koleksi tupperwareku kalah sama yang lain, batin Sumini.  "Ayo mba Sumini, ini bagus loh. Senwid kiper, ada botol minumnya sekalian, gambar kuda poni warna ping," mba Lis mulai promosi. Kebetulan cicilan tupperware Sumini memang sudah lunas. Jadi, apa salahnya ambil baru? "Apa mba Lis? Senwid kiper? Apa sih itu?" Tanya Sumini.  "Tempat bekal khusus buat senwid mba Sum," Sumini mengucapkan o panjang, padahal dalam hati dia bingung, senwid itu apa. İbu-ibu lain mulai menjatuhkan pilihan tupperware yang mereka inginkan. Sumini panas, dia juga harus beli, jangan kalah dengan yang lain. "Aku pesan senwid kipernya mba Lis. Sepuluh kali bayar ya," kata Sumini. Mba Lis mencatat pesanan Sumini, dan mengambilkan barangnya di mobil.  "Kalau sepuluh kali bayar, ga...

NGERUMPI PULANG NGAJI

Ngobrol sama si kakak akhir-akhir ini seperti ngomong sama anak smp. Entahlah. mamak juga heran, kenapa anak sekarang cepat dewasanya. Padahal, sekolah masih teka, baca belum bisa, makan aja masih disuapin, eek masih dicebokin, tapi kalo pola pikir, kalah anak sd. Cita-cita aja gak ngerti artinya, malah bahas pacaran. Ampun sama si kakak. Kakak tiap maghrib sampai isya di mesjid, ngaji sama sholat berjamaah. Pulang ngaji, dia suka cerita sama mamak. Ceritanya macam-macam. Mulai dari yang penting, kaya.... Kakak : "bund, cita-cita itu apa?" Mamak : "apa yang ingin kakak lakukan ketika sudah besar." Kakak : "oh gitu." Mamak dah yakin, pasti si kakak bahas masalah jadi kasir. Cita-cita abadi kakak dari masih kecil adalah jadi kasir di serba 6000, dengan tujuan supaya bisa bebas ambil mainan. Kakak : "jadi, kalau kita ingin jadi kasir itu cita-cita." Mamak : "iya kak." Kakak : "oohhh, kakak pikir ci...

MAMAK MAUNYA APA

Ini pertanyaan yang sedang mamak ajukan ke diri mamak sendiri, berkaitan dengan si kakak (halah). Rasanya, ilmu psikologi yang mamak pelajari selama 4.5 tahun sia-sia, karena anak sendiri pun gak bisa mamak kendalikan kelakuannya.  Jadi di rumah mamak, ada tetangga baru, rumah yang dulunya kosong, kini terisi kembali. Hati mamak gembira sekali, mana tetangga mamak ini bakul kue pulak. Ah, cocok kali rasa mamak kan. Tapiiiiiii.... si kakak, yang sangat antusias tetanggaan sama teman satu sekolah, euforianya keterlaluan. Buka mata pengen langsung main ke tetangga, dan jadi sering ngebentak-bentak kalo dibilang jangan pergi main. Yah, kan gimana ya, namanya juga orang, pengen tidur, istirahat, makan dan punya banyak waktu bersama keluarganya. Dan kalau si kakak main disitu berjam-jam, yang punya rumah pasti eneg, mau nyuruh pulang gak enak, mau dibiarin makin gak enak. Mamak udah ngasi ceramah sama si kakak, semua stok ceramah agama mamak udah mamak keluarkan. Tapi gak me...